;

Dua Pelatih Terburuk Inter Milan Versi Pemain Inter Milan

Dua Pelatih Terburuk Inter Milan Versi Pemain Inter Milan

Pelatih Inter Milan sekarang
Kemenangan Tim Garuda Muda U19 yang mengalahkan raksasa Asia Korea Selatan dengan skor 2-3  beberapa waktu yang lalu di Jakarta tidak luput dari campur tangan seorang Pelatih Indra Syafri. Kemampuan dan kematangan seorang pelatih memang sangat diperlukan untuk melatih sebuah Klub Bola, apalagi Klub yang dilatihnya itu adalah sebuah Klub besar. Pelatih Timnas U19 Indra Syafri sekarang sedang di eluk-elukkan oleh masyarakat Indonesia karna prestasinya tersebut. Berbeda dengan Indra Syafri, ada beberapa Pelatih yang bisa membawa dampak buruk bagi satu Tim yang dilatihnya, berikut ini adalah Dua Pelatih Terburuk Inter Milan versi Alessandro Altobelli dan Javier Zanetti.

1. Andrea Stramaccioni 2012-2013

Menurut  Allesandro Altobelli menyebutkan bahwa Andrea Stramaccioni pelatih terburuk Inter Milan, pasalnya semenjak Strama melatih Inter Milan Strama sama sekali tidak menunjukkan variasi taktik yang atau gaya bermain yang fleksibel. Strama juga dinilai gagal membawa Italia Juara Piala Dunia pada Tahun 1982. Strama di anggap Pelatih Terburuk sepanjang masa La Beneamata.

2. Marco Tardelli 2000-2001 dan Marcello Lippi 1999-2000

Menurut Javier Zanetti pemain asal Argentina itu menyebut Marco Tardelli sebagai pelatih terburuk Inter Milan selama kariernya di Giuseppe Meazza. Kekalahan terbesar selama Tardelli menjadi Pelatih adalah ketika melawan AC Milan dan harus kalah telak 6-0. "Saya tak tahu apakah dia memang yang terburuk, tapi dia pelatih yang saya tidak suka," kata Zanetti seperti dilansir Football Italia, Senin, 14 Oktober 2013.

Mantan pemain gelandang Inter itu tak memiliki banyak keberuntungan dalam urusan melatih tim. Tardelli juga gagal membawa Barri, timnas Mesir, dan Arezzo meraih prestasi.

Selain Tardelli, Zanetti juga tak menyukai Marcello Lippi, pelatih Inter sebelum Tardelli. The Tractor mengaku tak cocok dengan metode kepelatihan mantan pelatih Juventus itu. “Lippi telah diberikan segala sesuatu yang diperlukan untuk membuat tim yang hebat. Namun, hal itu tidak bekerja. Bukan hanya salahnya, tapi itu juga menjadi musim yang rumit,” ujar pemain berusia 40 tahun itu.

“Saya merasa terganggu atas komentarnya bahwa dia ingin menendang bokong pemain. Saya rasa itu cara yang tidak tepat. Kesalahan memang bisa terjadi, tapi ada cara lain untuk mengajarkan pemain yang berbuat salah,” tambah Zanetti.

Itulah Dua Pelatih Terburuk Inter Milan menurut dari pemain yang dilatihnya, tapi saya rasa tidak semua pemain yang akan merasakan sama yang dirasakan oleh Altobelli dan Zanetti. Semua Pelatih pada dasarnya ingin menjadikan Timnya sebagai juara.

Share this:

Disqus Comments